Untuk isi dari karya ilmiah sendiri, harus menceritakan biografi serta perjalanan kehidupan seorang tokoh ataupun ulama'. Setelah melewati beberapa seleksi berkas dan presentasi dari tiap-tiap peserta, dewan juri akhirnya memutuskan bahwa juara 1 diperoleh peserta dari Bustanul Ulum Pagerharjo Wedarijaksa.
Nur Salim, selaku Wakasis MA Bustanul Ulum dan sekaligus pembina delegasinya, mengaku sangat bangga dan terharu atas prestasi yang diraih siswanya.
"Kami tidak menyangka kalau delegasi kami menjadi yang terbaik di mata dewan juri. Mulai dari 50 besar, kami masuk 25 besar kemudian masuk lagi ke 10 besar untuk presentasi, dan alhamdulillah kami menjadi juara 1". katanya.
Dalam presentasinya, Erika Kustiana (Pagerharjo) dan Maslikhatul Ummah (Masong, Margorejo) siswi kelas XI Madrasah Aliyah Bustanul Ulum mengangkat karya ilmiah biografi dari Mbah Sahal dengan topik "Mengenal sosok Kiai Sahal : dari Kerupuk Tayamum hingga BPR Artha Huda Abadi".
Meskipun dalam tahap 10 besar harus mengalahkan pesaing-pesainnya yang rata-rata dari pondok Kajen, tetapi keduanya optimis akan memperoleh hasil yang terbaik.
Atas prestasi tersebut, Erika dan Maslikhatul mendapatkan hadiah uang pembinaan, pelatihan jurnalistik lanjutan dan juga penerbitan karya ilmiahnya menjadi sebuah buku
Sumber : karesidenan.com
Posting Komentar